cerita tentang hiv aids

HIV AIDS di kalangan remaja

HIV AIDS adalah suatu virus yang dapat menyebabkan kematian,lebih ganas dari penyakit demam berdarah ataupun penyakit jantung sekalipun.Penyakit ini lebih cenderung menyiksa penderita terlebih dahulu terlihat dari keadaan fisik penderita yang sangat memprihatinkan,sampai akhirnya penderita tersebut meninggal dunia.Sekarang ini,di masa modern yang serba menggunakan teknologi canggih,kasus HIV AIDS di kalangan remaja selalu meningkat dari tahun ke tahun.Pola pikir remaja sekarang yang cenderung rendah pun menyebabkan HIV AIDS selalu meningkat tidak terkendali.
HIV yaitu Human Immunodeficiency Virus pertama kali ditemukan oleh Luc Montaigner di Perancis pada bulan Januari 1983. Merupakan suatu retro virus yang terdiri dari 2 rantai RNA dimana RNA virus berubah menjadi DNA intermedier dengan pertolongan enzim reverse transcriptase, DNA HIV bergabung dengan DNA sel yang diserang dalam bentuk provirus. HIV berkembang biak di LIMFOSIT T HELPER (CD4), maka sistim kekebalan tubuh sedikit demi sedikit dihancurkan oleh HIV. AIDS (Acquired Immune Deficiency Syndrom) merupakan kumpulan gejala penyakit yang disebabkan oleh HIV.
Penyebab dari HIV AIDS terutama dikalangan remaja selalu meningkat,ini karena remaja adalah masa-masa yang labil untuk mencari jati diri dan mencoba-coba hal yang dianggap baru.HIV AIDS dimulai dari pergaulan yang terlalu bebas sehingga tidak memiliki batasan-batasan tertentu,kurangnya perhatian dari orang tua terhadap anaknya,kepribadian yang buruk,pengarahan serta pengetahuan yang kurang tentang dampak yang akan terjadi karena penyakit HIV AIDS,kurangnya disiplin dan tanggung jawab di masa-masa remaja,keadaan sekitar yang cenderung bersikap tidak peduli tentang apa yang terjadi dilingkungan sekitar,pengaruh dari ajakan teman yang buruk sehingga menjerumuskan kita kepada kegelapan.Namun kita tetaplah bisa selalu mencegah,dan tentunya pencegahan itu selalu datang pada diri kita sendiri bukan dari orang lain.Orang lain mungkin bisa membantu kita,tapi mereka hanya bisa sebagai fasilisator pendukung dan semuanya tetaplah kembali kepada diri kita masing-masing pribadi.Dinas Kesehatan berupaya dengan jalan mencegah lewat TES HIV,TES HIV ini guna mengetahui apakah dalam tubuh kita ini ada virius-virus HIV atau tidak.
Menurut Borring E.G masa remaja adalah masa tumbuhnya seseorang yang berada pada masa transisi dari masa anak-anak menuju masa dewasa sehingga semua perkembangan yang dialaminya sebagai bekal untuk kedewasaan. Kecenderungan lebih meningkat pada masa remaja karena pikiran mereka yang masih sangat sempit akan pengetahuan,kepedulian mereka terhadap lingkungan sekitar bahkan diri sendiri yang masih minim,kebebasan berlebih yang di berikan orang tua terhadap anak(anak remaja),remaja lebih mementingkan kesenangan belaka tanpa berfikir,ataupun mereka lebih mudah untuk merekam atau mengikuti contoh yang buruk dari pada yang baik,sehingga banyak remaja yang terjerumus pada narkoba membuka gerbang untuk virus HIV dan berujung dengan kematian,selain karena narkoba banyak remaja sekarang ini yang sudah menjadi pekerja seksual dan ini hampir 75% terjadi penularan HIV,serta di masa-masa remaja adalah masa-masa yang paling mudah untuk dipengaruhi karena ketidakstabilan mental mereka belum terkendali.
HIV/AIDS sangat berbahaya bagi kehidupan manusia tidak hanya untuk remaja. HIV berbeda dengan AIDS. HIV adalah virus yang menyerang sel limfosit T Helper (CD4) yang kemudian merusak system kekebalan tubuh manusia. Sedangkan AIDS merupakan kumpulan gejala-gejala penyakit yang disebabkan oleh virus HIV. Dukungan,semangat dan pengetahuan/penyuluhan bagi si penderita HIV/AIDS beserta keluarganya dan juga bagi masyarakat sangatlah penting untuk membantu menambah pengetahuan mengenai HIV/AIDS dengan baik bagi seseorang yang sudah terjangkit. Para penderita HIV/AIDS tidak untuk diperlakukan diskriminasi dalam kehidupan melainkan harus tetap kita dekati dan kita rangkul. Berikan dorongan semangat agar mereka tidak merasa sendiri dan tetap bisa bermimpi tentang keinginan-keinginannya untuk hidup dan menjalani kehidupannya dengan normal.
Sebagai remaja yang memiliki masa depan yang cerah,kita harus selalu menggunakan pola hidup sehat agar kesehatan tetap terjaga. Alangkah lebih baiknya kita harus tetap waspada akan penyakit HIV yang saat ini sudah cukup banyak merenggut dan merusak mimpi teman-teman dan orang-orang sukses bangsa kita. Hal ini bisa kita lakukan dengan mencoba mencari tahu lebih banyak lagi mengenai HIV/AIDS apalagi di kalangan remaja yang mungkin bisa diberikan pengetahuan/penyuluhan mengenai HIV/AIDS setiap bulannya agar tidak pernah lupa bahwa HIV/AIDS masih mengancam kehidupan seluruh umat manusia.